Yayasan Adiluhung Gandeng Universitas Syiah Kuala untuk Program Beasiswa Indonesia Emas 

Yayasan Pendidikan Adiluhung Nusantara sebagai mitra APKASI menjalin kerjasama dengan Universitas Syiah Kuala untuk Program Beasiswa Indonesia Emas Daerah.

May 24, 2025 - 13:20
 0
Yayasan Adiluhung Gandeng Universitas Syiah Kuala untuk Program Beasiswa Indonesia Emas 
Penandatanganan kerjasama Yayasan Pendidikan Adiluhung Nusantara yang merupakan mitra APKASI dengan Universitas Syiah Kuala.

SahabatGuru, Yogyakarta - Yayasan Pendidikan Adiluhung Nusantara yang merupakan mitra Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) menjalin kerjasama dengan Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh untuk Program Beasiswa Indonesia Emas Daerah (BIE-D).

Penandatanganan kontrak kerjasama dilakukan dengan Rektor Unsyiah, Marwan, pada Selasa, 25 Maret 2025 di Banda Aceh. Melalui kerjasama tersebut kedua belah pihak diharapkan bisa membangun sinergitas program dan kegiatan dalam rangka penguatan pendidikan, riset, dan pengabdian masyarakat untuk pengembangan sumber daya manusia untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045. 

Program pengembangan sumber daya manusia itu yang kemudian diwujudkan melalui pelaksanaan Program Beasiswa Indonesia Emas Daerah (BIE-D). Program tersebut menyasar siswa SMA, SMK, dan guru. Bahkan untuk guru mendapat prioritas, terutama mereka yang belum meraih gelar sarjana atau S-1. 

"Saat ini masih banyak guru yang ternyata belum meraih gelar sarjana. Padahal untuk jadi guru bersertifikat itu wajib S-1. Berdasarkan data yang ada, sekitar 67 ribu kepala sekolah belum memiliki gelar sarjana. Selain itu 400 ribu guru yang belum S-1," kata Himmatul Hasanah, staf ahli pendidikan APKASI. 

"Kami mendorong bupati menyekolahkan para guru, terutama mereka yang sudah mengajar 5 sampai 10 tahun. Guru-guru tersebut bisa melanjutkan kuliah dengan sistem Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL)," ujar dia lagi. 

Dengan adanya kerjasama itu, para guru yang mengikuti program RPL akan melanjutkan kuliah di Unsyiah yang merupakan salah satu perguruan tinggi ternama di Aceh. Unsyiah menjadi salah satu perguruan tinggi yang digandeng Adiluhung untuk pelaksanaan program BIE-D. Bahkan program ini sudah harus berjalan pada tahun ajaran ini. 

"Kami berharap tahun ajaran ini sudah bisa dilaksanakan. Kami juga sudah menyampaikan kepada bupati-bupati untuk memberikan beasiswa para guru," kata Himmatul. 

Himmatul, lebih lanjut, mengatakan bila sekitar 1000 penerima beasiswa dan 60 persen dari mereka bakal kuliah di perguruan tinggi lokal. Sedangkan sebagian lagi mendapatan beasiswa kuliah di luar negeri.

"Dari 1000 penerima beasiswa, sekitar 60 persen yang berati 600 peserta mengambil kuliah di perguruan tinggi setempat. Sedangkan 400 penerima beasiswa kuliah di luar negeri. Mereka mengikuti jalur RPL," ujarnya. 

"Sedangkan untuk Aceh sendiri mendapat kuota 300 penerima beasiswa. Kami berharap beasiswa ini bisa diambil secepatnya," kata Himmatul lagi. 

Dari kerjasama antara Adiluhung dan Unsyiah, maka perguruan tinggi tersebut bakal melaksanakan RPL dengan komposisi 60 persen untuk pembelajara secara online. Sedangkan 40 persen lain dengan sistem offline atau perkuliahan tatap muka. 

Sementara, Rektor Unsyiah Marwan memberi apresiasi terhadap Yayasan Adiluhung yang sangat konsern dengan peningkatan kualitas guru melalui program beasiswa. Rektor juga memastikan bila pihak perguruan tinggi sudah menyatakan kesiapan melaksanakan Program BIE-D.

"Kami mengapresiasi terhadap apa yang sudah dilaksanakan Yayasan Adiluhung. Ternyata cukup luas dan banyak dari apa yang sudah dilaksanakan," kata Marwan. 

"Pada prinsipnya, Unsyiah siap untuk berkolaborasi. Dan kami bakal mengambil langkah selanjutnya untuk mewujudkan program beasiswa ini," ujarnya.

Menurut dia, Unsyiah sudah melaksanakan penerimaan mahasiswa baru dengan berbagai jalur. Selain jalur mandiri, ada jalur talenta maupun prestasi. Perguruan tinggi juga menyediakan program beasiswa bagi mahasiswa. Ini yang menjadikan Unsyiah siap melaksanakan program dari APKASI. (*)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow