Strategi Kemendikbudristek, Mengatasi Kualitas Pendidikan Daerah 3T

Pendidikan merupakan hal yang penting untuk masyarakat. Setiap sistem pendidikan pastinya memiliki kualitas yang baik.

Feb 8, 2022 - 04:39
Feb 16, 2022 - 15:28
 0
Strategi Kemendikbudristek, Mengatasi Kualitas Pendidikan Daerah 3T
Pendidikan di daerah 3T | sumber: media indonesia

Melakukan pembelajaran di abad 21, sudah pasti menggunakan perangkat teknologi, apalagi dengan adanya pembelajaran jarak jauh kala pandemi. Tetapi, sayangnya masih banyak terdapat daerah-daerah terpencil tidak bisa mendapatkan akses internet yang baik dan juga memiliki perangkat teknologi.

Memprioritaskan daerah terpencil atau biasa disebut dengan 3T (terdepan, terpencil dan tertinggal) adalah hal yang perlu dilakukan dengan segera oleh pemerintah. Hal ini dilakukan agar daerah 3T dapat juga merasakan internet yang stabil, dapat menggunakan perangkat teknologi sehingga tidak ada kendala dalam proses pembelajaran. 

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim pada Tayangan Kompas Tv, menyampaikan strategi yang akan dilakukan oleh Kemendikbudristek dalam mempebaiki kualitas pendidikan di daerah 3T.

Mendikbudristek menyampaikan bahwa pihaknya akan melakukan kebijakan Dana Bos, dengan memberikan bantuan operasional kepada sekolah-sekolah. Pada kebijakan Dana Bos ini, akan langsung ditransfer kepada sekolah di daerah 3T, dan akan memberhentikan penundaan dana, karena dampaknya akan sangat besar kepada daerah 3T ini.

Yang kedua adalah Kemendikbudristek merubah setiap Dana Bos yang akan diberikan kepada siswa yang membutuhkan. Daerah yang kurang kualitasnya yang awalnya disamakan, sekarang akan diubah. Karena, daerah terpencil memiliki indeks yang lebih mahal karena sulitnya untuk mendapatkan akses. Sehingga dengan siswa yang kurang mampu dapa daerah 3T akan menerima hingga 50% sampai 100% dari Dana Bos. Menurut beliau, kebijakan ini sudah lebih baik dan afirmatif untuk daerah yang kurang mampu.

Ketiga, Kemendikbudristek juga akan memastikan adanya digitalisasi sekolah di daerah 3T. Beberapa hal yang akan dilakukan oleh beliau adalah mendistribusikan laptop, dan juga akan memastikan bahwa daerah 3T memiliki akses internet, dan dua hal tersebut merupakan prioritas yang harus dipenuhi terlebih dahulu. Dengan ini, maka daerah 3T tidak akan tertinggal dan tidak ada kesenjangan antara kota dan daerah 3T.

Terakhir yang paling terpenting adalah Guru. Mendikbudristek akan menciptakan guru-guru yang berkualitas. Kendala yang kerap kali dihadapi di daerah 3T kurangnya guru-guru berkualitas sehingga dapat mengurangi kualitas Pendidikan di daerah 3T ini. Maka dari itu, Kemendikbudristek akan mengakselerasi karier guru-guru dengan mengajar di daerah-daerah terpencil. Sistem ini juga mengubah sistem karier guru dimana guru akan mendapatkan wawasan dan pengalaman baru dari sisi kariernya. Pada jangka panjang hal ini akan memberikan dampak kepada guru-guru maupun kualitas pendidikan itu sendiri.

sumber: kompas tv

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow

Nadia Shafira Ramadhanti a fresh graduate college student who loves explore and learn something new.