Resmi Disambut, Awardee Terpilih BIE-D Jalur RPL Tahun 2024, siap Berkarya Menuju Indonesia Emas

Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) dan Yayasan Pendidikan Adiluhung Nusantara kembali menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia melalui Program Beasiswa Indonesia Emas- Daerah (BIE-D) Jalur Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) Tahun 2024. Kegiatan pembukaan yang berlangsung secara virtual pada tanggal 5 Oktober 2024, dihadiri oleh para penerima beasiswa, perwakilan pemerintah daerah, perguruan tinggi mitra, serta para pemangku kepentingan terkait.

Sambutan pertama disampaikan oleh Dra. Siti Nurkhayati, M.Pd selalu Ketua Yayasan Pendidikan Adiluhung Nusantara. Beliau menyampaikan bahwa BIE-D RPL bertujuan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia di Indonesia, terutama bagi Aparatur Sipil Negara (Pendidik/Non Pendidik), perangkat desa, dan pegawai kontrak. Program ini telah berhasil memberikan kesempatan akses pendidikan bagi mereka untuk melanjutkan studi S1 dan S2 di berbagai Perguruan Tinggi Negeri (PTN) ternama di Indonesia, dan berhasil menjaring 1000 mahasiswa RPL dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Universitas Negeri Semarang (UNNES), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Universitas Negeri Manado (UNIMA).

Drs. Sokhiatulo Laoli, M.M., selaku Dewan Pembina APKASI, juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para awardee yang telah terpilih. Beliau menekankan pentingnya peran pendidikan dalam membangun bangsa.

“Melalui program BIE-D RPL, APKASI berkomitmen untuk memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk mengakses pendidikan berkualitas. Kami berharap para awardee dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk mengembangkan diri dan berkontribusi bagi daerahnya masing-masing” tegas Bapak Sokhiatulo Laoli.

Staf Ahli APKASI sekaligus Inisiator Program Beasiswa Indonesia Emas - Daerah yaitu Dr. Himmatul Hasanah, M.P. juga menyampaikan bahwa program BIE-D RPL merupakan solusi inovatif yang dirancang khusus untuk mengakomodasi pengalaman belajar sebelumnya dari para peserta. Berbeda dengan program beasiswa pada umumnya, Ibu Himmatul Hasanah menegaskan bahwa dalam program BIED-RPL ini, para awardee akan mendapatkan pembelajaran dan pembekalan secara lengkap melalui sosialisasi terkait benefit, teknis peningkatan mutu, monitoring, dan evaluasi program. Beliau menekankan, dukungan penuh akan senantiasa diberikan kepada para awardee agar dapat lulus tepat waktu, bersama Yayasan Pendidikan Adiluhung Nusantara yang selalu berkomitmen menjadi teman setia Bapak/Ibu selama masa studi.

Dalam sambutan terakhir sekaligus peresmian acara ‘Penyambutan Resmi Awardee Jalur RPL Tahun 2024’, Direktur Eksekutif APKASI, Sarman Simanjorang, M.Si., memberikan semangat dan motivasi kepada para awardee terpilih. Beliau menekankan bahwa Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) mendukung penuh program BIE-D (Beasiswa Indonesia Emas- Daerah) untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan, serta membangun bangsa di masa depan. Beliau juga berpesan kepada para awardee untuk menjadikan ilmu yang diperoleh sebagai media untuk berkontribusi pada kebaikan dan kebermanfaatan pada masyarakat.

Studium Generale : Mahasiswa RPL Diajak Jadi Pembelajar Sepanjang Hayat

Direktur Direktorat Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia, Dr. rer. nat. H. Asep Supriatna, M.Si., dalam Studium Generale Program Beasiswa Indonesia Emas- Daerah (BIE-D) RPL Tahun 2024, menekankan pentingnya peran mahasiswa RPL sebagai pembelajar sepanjang hayat. Beliau menyampaikan bahwa pengalaman kerja dan studi sebelumnya menjadi modal berharga bagi mahasiswa RPL untuk terus mengembangkan diri.

"Mahasiswa RPL memiliki keunikan tersendiri karena membawa pengalaman yang kaya. Namun, mereka juga perlu memahami bahwa proses belajar tidak berhenti di sini. Justru, mereka harus terus aktif mencari ilmu dan mengembangkan potensi diri," ujar Dr. Asep.

Selain itu, Dr. Asep juga memberikan tips bagi mahasiswa RPL agar dapat sukses dalam studi. Salah satunya adalah dengan segera mengenal baik persyaratan tugas akhir sejak awal perkuliahan. Beliau juga mengingatkan pentingnya mahasiswa untuk selalu mengecek data diri secara berkala di PDDIKTI.

Acara penyambutan resmi awardee terpilih Beasiswa Indonesia Emas- Daerah (BIE-D) Jalur Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) Tahun 2024, menjadi penegas sekaligus pendorong awardee untuk selalu optimis dan positif dalam menempuh masa pendidikan kuliah, sekaligus menjadi bagian aktif untuk membangun bangsa di masa yang akan datang.