Bantu Guru Raih Sertifikat Pendidik, Pemkab Bangli Kerjasama dengan Undiksha
Pariartha mengemukakan, kerja sama dengan Undiksha tersebut akan dilakukan melalui pola mandiri yakni peserta akan mengikuti seluruh rangkaian kegiatan Diklat sertifikasi secara mandiri.” Kami memiliki keyakinan jika para guru sangat antusias untuk mengikuti kegiatan Serdik pola mandiri ini,” tegas Pariartha yang juga mantan Staf Ahli Pemerintah Kabupaten Bangli ini.
Bangli, Bali - Jumlah guru di Kabupaten Bangli yang belum memiliki Sertifikat Pendidik (Serdik) masih cukup banyak. Kondisi ini dinilai berdampak pada motivasi guru untuk meningkatkan kinerja. Untuk itu Pemkab Bangli melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga akan berupaya untuk meningkatkan jumlah guru yang memiliki Sertifikat Pendidik (Serdik) melalui kerjasama dengan Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha). Demikian disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Bangli Komang Pariartha, SH. M.M saat melakukan dialog dengan Pengawas Sekolah jenjang SD dan SMP di lingkungan Dinas Pendidikan Pemuda olah Raga Kabupaten Bangli awal pekan ini.
Lebih lanjut, Pariartha mengemukakan, kerjasama dengan Undiksha tersebut akan dilakukan melalui pola mandiri yakni peserta akan mengikuti seluruh rangkaian kegiatan Diklat sertifikasi secara mandiri.” Kami memiliki keyakinan jika para guru sangat antusias untuk mengikuti kegiatan Serdik pola mandiri ini,” tegas Pariartha yang juga mantan Staf Ahli Pemerintah Kabupaten Bangli ini.
Dijelaskan, pihaknya telah melakukan pembicaraan dengan Prof. Dr. Wayan Lasmawan, M.Pd., guru besar di Undiksha yang juga salah seorang putra terbaik Bangli yang saat ini menjabat di Undiksha. “Beliau tentunya menyambut gembira rencana Diklat Serdik pola mandiri ini,” tegasnya.
Untuk menindaklanjuti rencana tersebu, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Bangli telah menyusun rencana sosialisasi kepada seluruh guru-guru di Kabupaten Bangli yang berminat untuk mengikuti Serdik pola mandiri tersebut.”Jadwal telah kita susun, mudah-mudahan sebelum tutup tahun kegiatan sosialisasi ini telah bisa kita lakukan,” harap Pariartha birokrat kelahiran tahun 1970 ini.
Selain memaksimalkan jumlah guru yang memiliki Sertifikat Pendidik, program prioritas Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Bangli tahun 2022 mendatang adalah memaksimalkan jumlah sekolah di Kabupaten Bangli yang akan menjadi Sekolah Penggerak.” Kami telah melakukan pertemuan dengan kepala Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan ( LPMP) Bali terkait dengan Program Sekolah Penggerak,” ungkapnya.
Program Sekolah Penggerak merupakan program strategis yang akan mampu mengantarkan perubahan melalui Profil Pelajar Pancasila. Untuk itu pihaknya sangat antuasias untuk mendukung program ini. “ Kami telah menghadap Bupati Bangli terkait dengan program sekolah penggerak. Beliau sangat mendukung program ini dan akan segera melakukan tindak lanjut melalui penyusunan testimony,” ungkap Pariartha seraya menambahkan dengan menjadi Sekolah Penggerak maka banyak manfaat yang akan diperoleh sekolah.
What's Your Reaction?